Sebut PPKM Tidak Efektif, Anggota DPR Usulkan Hal Ini
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Rahmat Handoyo meminta pemerintah memikirkan kebijakan yang tepat, untuk menekan penularan COVID-19 sekaligus menguatkan perekonomian Indonesia.
Sebab, kata dia, kebijakan pemerintah seperti pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), masih tidak efektif menekan penularan COVID-19.
"Perlu langkah berani yang berbeda dari PSBB dan PPKM yang terbukti tidak efektif," kata Rahmat kepada wartawan, Senin (1/2).
Saat ini, kata dia, pertambahan kasus positif COVID-19 tetap tinggi sejak pemerintah memberlakukan PPKM.
Di sisi lain, sektor ekonomi sudah berkorban sejak PPKM diberlakukan.
"Tidak ada yang perubahan, sehingga perlu langkah yang lebih berani lagi dibandingkan sebatas PSBB maupun PPKM," ujar dia.
Rahmad menyarankan kepada pemerintah untuk melarang kegiatan warga selama akhir pekan untuk menekan penularan COVID-19.
Metode itu, kata dia, telah dirasakan manfaatnya oleh negara asing seperti Hong Kong dan Turki.
Saat ini, kata anggota DPR Rahmat Handoyo, pertambahan kasus positif COVID-19 tetap tinggi sejak pemerintah memberlakukan PPKM, di sisi lain sektor ekonomi sudah berkorban.
- DPR Ingatkan Kesbangpol Batam Seusai Buat Surat Edaran Pengumpulan Data C1
- Wayan Sudirta Soroti Sejumlah Persoalan di Institusi Polri Termasuk Kasus Penembakan Anggota Paskibraka di Semarang
- Melawan Kriminalisasi Berbau Politik di Pilkada 2024
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Pengamat Hardjuno Soroti Langkah DPR Memasukkan RUU Tax Amnesty ke Prolegnas 2024
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri