Sebut Prabowo Terlalu Sadis Sindir Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Pakar Komunikasi Politik Tjipta Lesmana menyayangkan pernyataan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan bahwa calon presiden (capres) PDI Perjuangan Joko Widodo merupakan capres boneka.
Menurut Tjipta, pernyataan itu terlalu sadis. "Saya yakin isitilah wayang ini muncul karena Prabowo. Dia mengatakan Jokowi capres boneka. Apakah Jokowi boneka? Menurut saya sindiran itu terlalu sadis," katanya dalam diskusi Siapa Dalang dan Wayang Capres 2014 di Cikini, Jakarta, Sabtu (29/3).
Tjipta tidak sependapat dengan pernyataan Prabowo yang menyatakan Jokowi sebagai capres boneka. "Saya tidak sependapat, Jokowi tidak bisa jadi boneka. Siapapun nanti, misalnya kalau ada capres dari Demokrat kan bisa saja disebut boneka dari SBY," ucapnya.
Tjipta menambahkan, apabila ada kesan sinis dari Prabowo sah-sah saja. Pasalnya saat ini adalah tahun politik. Apalagi, lanjut dia, Prabowo juga sedang gusar karena merasa dikhianati Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait Perjanjian Batu Tulis.
"Ada kesan sinis sah-sah saja kan tahun poilitik. Apalagi Prabowo gusar, Mega di mata Prabowo mengkhianati Batu Tulis," ujar Tjipta.
Tjipta menyarankan agar dalam kampanye, Prabowo tidak menghantam orang lain. Tapi dengan menanamkan hal-hal baik kepada rakyat. (gil/jpnn)
JAKARTA - Pakar Komunikasi Politik Tjipta Lesmana menyayangkan pernyataan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan bahwa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak