Sede Vacante, Masa ‘Kursi Kosong’ setelah Paus Vatikan Wafat

Sede Vacante, Masa ‘Kursi Kosong’ setelah Paus Vatikan Wafat
Paus Fransiskus melambaikan tangan saat melintasi kawasan Bundaran HI, Jakarta, Selasa (3/9). Foto: Ricardo/JPNN.com

Setiap Paus yang baru saja terpilih langsung berhak memilih sendiri cincin untuknya. Cincin itu akan dihancurkan saat masa kepausannya brakhir.

Memang hal itu terkesan seperti formalitas dalam akhir sebuah pemerintahan. Walakin, penghancuran cincin itu juga untuk mencegah pemalsuan.

Cincin itu dinamai Cincin Nelayan karena merujuk pada Petrus, salah satu dari 12 murid Yesus. Paus pertama itu merupakan nelayan dari Galilea.

Adapun masa berkabung setelah Paus meninggal dikenal dengan istilah Noviendale. Masa berkabung itu akan berlangsung selama sembilan hari.(vaticannews/newsweek.jpnn.com)

Takhta Suci Vatikan sedang dalam masa sede vacante setelah Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin Paskah (21/4/2025).

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News