Sederet Keanehan versi Bang Otto Hasibuan

Sederet Keanehan versi Bang Otto Hasibuan
Terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso menjalani sidang pembacaan pledoi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu (12/10). Foto: Ricardo/JPNN.com

Anehnya lagi, ujar Otto, penyidik tidak pernah memaparkan riwayat kesehatan apakah Mirna pernah menderita penyakit jantung atau lainnya. 

Selain itu, apakah Mirna pernah mengonsumsi obat juga tidak pernah dipaparkan. 

"Demi keadilan harusnya latar belakang medis diperiksa untuk mengetahui apa yang terjadi. Oleh karena itu, sebab kematian mungkin akan terang dan jelas," katanya. 

Otto juga menyampaikan tidak ada yang melihat Jess memasukkan sesuatu ke dalam gelas. Bahkan, tidak ada satu pun yang melihat Jess memindahkan gelas. 

"Kalau pernah memegang tentu akan ditemukan sidik jari Jess di gelas tersebut. "Tetapi, faktanya tidak," ujar Otto.

Dia mengatakan, Cafe Olivier juga terbuka. Tentu akan bisa dilihat oleh orang-orang yang ada di sana kalau Jess memindahkan gelas dan memasukkan sesuatu. 

Nah, kata Otto, gelas Wayan Mirna yang disebut airnya berwarna kuning bisa dilihat karyawan Cafe Olivier.

Jadi, tak mungkin jika mereka tidak bisa melihat Jessica kalau benar memasukkan sesuatu. "Tapi, mungkin karena memang faktanya tidak pernah ada, tidak bisa lihat," katanya. 

JAKARTA - Otto Hasibuan, penasihat hukum Jessica Kumala Wongso alias Jess, menyatakan kliennya sangat menderita karena dituduh melakukan pembunuhan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News