Sedih Lihat Hubungan Mega-Jokowi, Effendi Simbolon Ajak Keduanya Berdamai

Sedih Lihat Hubungan Mega-Jokowi, Effendi Simbolon Ajak Keduanya Berdamai
Mantan politikus PDI Perjuangan Effendi MS Simbolon menyampaikan pesan Natal pada perayaan Simbolon Mar Natal 2024 di Gedung Smesco, Jakarta, Kamis (19/12) malam. Dia mengajak Megawati-Jokowi berdamai. Foto: PSBI.

jpnn.com - JAKARTA - Mantan politikus PDI Perjuangan Effendi MS Simbolon mengaku sedih melihat kerenggangan hubungan antara Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Karena itu dia mengajak keduanya untuk kembali berdamai.

Effendi yang lebih kurang 40 tahun berkecimpung di PDIP ini menyampaikan ajakannya sebagai pesan Natal pada perayaan Simbolon Mar Natal 2024 di Gedung Smesco, Jakarta, Kamis (19/12) malam.

Dia menyampaikan pesan damai Natal mengingat Mega dan Jokowi merupakan tokoh bangsa.

"Saya sedih, sejahat apa sih Pak Jokowi pada PDIP? Saya sedih, saya prihatin. Saya pesan pada Bu Megawati bahwa semua ada waktunya. Kita semua tidak boleh terlalu menghakimi orang," ujar Effendi.

Menurut mantan anggota DPR ini masih banyak yang mencintai sosok Jokowi. Begitupun jasa Jokowi bagi partai maupun bangsa, begitu besar.

Dalam pesan Natal Effendi secara khusus berharap Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membawa Indonesia kepada keadaan yang lebih baik.

"Harus optimistis Prabowo sebagai presiden bisa membawa Indonesia keluar dari persoalan resesi yang juga dirasakan oleh negara lain," ucapnya.

Effendi MS Simbolon mengaku sedih melihat kerenggangan hubungan Megawati-Jokowi, dia lantas mengajak keduanya berdamai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News