SEDIH! Pak Kadis Pesimistis Soal Tol Laut, Begini Alasannya
jpnn.com - TERNATE – Kepala Dinas Perdagangan (Disperindag) Maluku Utara (Malut) Asrul Gailea, tidak menjamin jika keberadaan tol laut mampu mengurangi disparitas harga. Sebab, ada beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya tingginya ongkos bongkar muat di pelabuhan dan banyak spekulan yang bermain harga.
“Belum lagi jalur distribusi yang panjang,” kata Asrul seperti dilansir Malut Post (Grup JPNN), Selasa (12/4).
Selain itu, menurutnya, kecepatan kapal tol laut juga sangat menentukan harga. Jika lama maka kebutuhan pokok tersebut bisa rusak sehingga distributor akan memilih mengirim barangnya dengan transportasi yang cepat. Akibatnya, harga di pasar tidak akan berubah.
Selain itu, lamanya waktu pengiriman juga mempengaruhi stok. Semakin lama, maka stok di pasaran akan sedikit sehingga harga melonjak.
“Diharapkan kecepatan kapal tol laut 20 knot karena merupakan kapal barang bukan kapal penumpang,” katanya.(JPG/tr-03/onk/fri)
TERNATE – Kepala Dinas Perdagangan (Disperindag) Maluku Utara (Malut) Asrul Gailea, tidak menjamin jika keberadaan tol laut mampu mengurangi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta
- Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Rasakan Literasi Masyarakat Makin Tinggi
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024