Sedot Anggaran Terbesar, Pendidikan Tambah Amburadul
Kamis, 02 Mei 2013 – 00:39 WIB
"Ini juga mengindikasikan manajemen anggaran pendidikan kita yg masih belum profesional," ujar politisi PKS ini menegaskan.
Baca Juga:
Persoalan lain yang dihadapi dunia pendidikan saat ini adalah belum terpenuhinya Sandar Pelayanan Minimum (SPM) pendidikan nasional. Padahal UU nomor 20 tentang Sisdiknas tahun 2003 kini sudah berusia 10 tahun.
Di sisi lain pembangunan sarana prasarana sekolah seperti ruang kelas, laboratorium, hingga perpustakaan, belum terpenuhi. "Bahkan kualitas guru juga belum terperhatikan sebagaimana mestinya," tuturnya.
Raihan menambahkan bahwa alih-alih fokus memenuhi SPM tersebut, pemerintah malah sibuk membuat program-program yang tidak terkait dengan amanat UU seperti UN dan RSBI. Begitu juga dengan program yang tidak direncanakan sebelumnya seperti Kurikulum 2013.
JAKARTA - Hari Pendidikan Nasional rutin diperingati setiap tanggal 2 Mei. Namun peringatan ini belum dijadikan momen membawa perubahan signifikan
BERITA TERKAIT
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI