Segera Produksi Vaksin Flu Burung Varian Baru
Selasa, 15 Januari 2013 – 06:00 WIB
JAKARTA - Virus flu burung varian baru flu burung H5NI clade 2.3.2, yang menyerang itik mengakibatkan ratusan ribu itik mati mendadak. Banyak peternak pun merugi. Suswono melanjutkan, saat ini pemerintah menyediakan anggaran sebanyak Rp 215 miliar sebagai dana kompensasi bagi para peternak yang mengalami kerugian. Dana tersebut juga bakal digunakan untuk depopulasi.
Untuk mengatasi persoalan, pemerintah menyatakan bakal memproduksi missal vaksin flu burung varian baru tersebut pada bulan Februari mendatang. Menurut rencana, vaksin tersebut bakal diproduksi sebanyak satu juta buah.
Baca Juga:
"Alhamdulillah vaksinnya sudah ditemukan, sehingga nanti akan diproduksi di awal Februari sebanyak satu juta vaksin dan nantinya akan diperbanyak pada bulan-bulan berikutnya. Jadi tidak perlu khawatir lagi karena sudah ada vaksinnya, tinggal implementasi saja di lapangan," jelas Mentan Suswono ditemui di Istana Negara, Senin (14/1).
Baca Juga:
JAKARTA - Virus flu burung varian baru flu burung H5NI clade 2.3.2, yang menyerang itik mengakibatkan ratusan ribu itik mati mendadak. Banyak peternak
BERITA TERKAIT
- Truk Bawa Pendukung Paslon Bupati Tolikara Terbalik, 5 Orang Tewas, Lainnya Luka-Luka
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- DPM Beri Beasiswa Pelajar Berprestasi Kuliah ke China
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Jangan Ada Lagi Guru yang Dipidana
- Ternyata, Gubernur Rohidin Sempat Dievakuasi dari Bengkulu dengan Baju Polantas
- Komitmen Dukung Generasi Muda, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas