Segera Tertibkan Agen Penyalur TKI Pelaut
Banyak Manning Agent Tak Penuhi Persyaratan
Rabu, 15 Mei 2013 – 23:47 WIB

Segera Tertibkan Agen Penyalur TKI Pelaut
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat, mengungkapkan, banyak perusahaan jasa penyedia TKI yang menjadi agen penyalur (manning agent) awak kapal berbendera asing ternyata tidak memenuhi standar pelayanan penempatan. Setidaknya, beberapa manning agent tidak memiliki tempat pelatihan keterampilan untuk calon TKI yang akan menjadi pelaut di kapal-kapal asing.
Jumhur menyatakan, BNP2TKI akan melakukan penertiban terhadap manning agent yang tidak memenuhi standar penempatan TKI. Namun, BNP2TKI masih memberi waktu selama setahun sejak April lalu agar manning agent bisa memenuhi standar penempatan terlebih dulu.
"Jadi penertiban terhadap manning agent secara terus menerus akan kita lakukan dalam rangka meningkatkan profesionalitas TKI pelaut serta memastikan pemberian perlindungannya,” kata Jumhur di Jakarta, Rabu (15/5).
Jumhur menjelaskan, penertiban akan dilakukan sejalan telah diterbitkannya tiga Peraturan Kepala BNP2TKI. Yang pertama adalah Peraturan Kepala BNP2TKI Nomor PER.13/KA/VII/2009, tentang Pendataan Pelaksana Penempatan Pelaut Indonesia di Luar Negeri.
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat, mengungkapkan, banyak perusahaan jasa
BERITA TERKAIT
- Mudik Gratis BUMN Kembali Digelar Sebagai Wujud Kepedulian Terhadap Masyarakat
- Puluhan PMI Jateng Dipulangkan, Banyak yang Sakit & Tak Betah Beban Kerja Tinggi
- Guru Beserdik Degdegan Tidak Dapat TPG Tahun Ini, Dapodik Belum Final
- Temui LPDP Kemenkeu, Mentrans Iftitah Sulaiman Bahas Beasiswa Transmigrasi Patriot
- Waka MPR Dorong Pelestarian Bahasa Daerah Demi Mempertahankan Identitas Bangsa
- Berkunjung ke Pabrik Ajinomoto, BPJPH Mendorong Pengembangan Ekosistem Halal Nasional