Sehari Satu Juta Sambungan: untuk Apa?

Sehari Satu Juta Sambungan: untuk Apa?
Sehari Satu Juta Sambungan: untuk Apa?
Tidak gampang menyiapkan sambungan 1 juta sekaligus dalam satu hari. Tapi harus bisa. Toh daftar calon pelanggan sudah tersedia. Tiap hari saya melakukan mengecekan. Sudah seberapa siap gerakan penyambungan 1 juta sehari itu. Dari Jawa Timur, saya mendapat laporan mengejutkan. General Manajer PLN Jatim Sulastyo memastikan, dengan gerakan satu juta sambungan ini, daftar tunggu di Jatim sudah bisa menjadi nol sama sekali.

Pimpinan PLN Wilayah Jabar Taufik Haji juga menyatakan demikian. Di Jateng dari daftar tunggu 170.000, memang masih akan tersisa 40.000, tapi bukan akibat kelemahan pimpinan Wilayah Jateng Ferry Krisna. Sisa 40.000 itu terjadi karena si calon pelanggan belum memiliki uang untuk membayar biaya sambungan.

Di Jakarta, saya mendapat cerita dari Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun. Dia baru keliling ke rayon-rayon di Jakarta. Tiga hari sebelum tanggal 27 Oktober, ada satu rayon Ciputat yang sangat tertinggal. Di antara target yang dibebankan, baru 14 persen yang siap disambung pada hari itu. Ini bukan salah pimpinan di Ciputat.

Daftar tunggu di rayon itu ternyata memang tidak sebesar yang tercatat selama ini. Dari laporan berbagai daerah memang ditemukan kenyataan ini: daftar tunggu itu ternyata tidak sebesar kenyataannya. Daftar tunggu 2,5 juta orang itu, misalnya, sangat mungkin nanti ternyata hanya sekitar 1,5 juta. Mengapa? Rupanya, selama ini banyak orang yang mendaftar melalui tiga jalur. Satu orang mendaftar ke perusahaan instalatir,  tapi juga sekaligus mendaftar ke rayon.

TIDAK ada lagi upacara bendera untuk memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) tahun 2010 yang akan jatuh pada Rabu besok. Direksi PLN sudah sepakat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News