Sejak Cimahi Berdiri Sampai Sekarang, Wali Kotanya Selalu Ditangkap KPK
jpnn.com, CIMAHI - Wali Kota Cimahi lagi-lagi tertangkap dan berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi.
Sekretaris Daerah Kota Cimahi Dikdik S Nugrahawan menyatakan pemkot bakal menjadikan peristiwa penangkapan Wali Kota Ajay M Priyatna sebagai catatan agar tidak terulang.
Pasalnya selain Ajay, Wali Kota Cimahi sebelumnya yakni Itoc Tochija dan Atty Suharti juga ditangkap oleh komisi antirasuah tersebut.
Sehingga seluruh pucuk pimpinan Pemkot Cimahi, sejak berdirinya kota itu pada tahun 2001, sudah merasakan ditangkap oleh KPK.
"Saya belum bisa berkomentar soal itu, hanya saja dulu yang pernah terjadi, jadi catatan bagi kami untuk tidak terulang," kata Dikdik di Kantor Pemkot Cimahi, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat (27/11) siang.
Ajay yang merupakan wali kota ketiga di daerah yang dahulunya bagian dari Kabupaten Bandung itu, ditangkap oleh tim KPK pada Jumat.
Dikdik memastikan kejadian tersebut tidak mengganggu pelayanan masyarakat di Pemkot Cimahi.
Ia pun meminta kepada seluruh ASN di Pemkot Cimahi agar kinerja-nya tidak terpengaruh dengan ditangkapnya Ajay.
Wali Kota Cimahi Ajay M Priyatna harus berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi.
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma
- Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden, KPK Panggil Dirut Anomali Lumbung Teddy Munawar
- KPK Menyita 44 Aset dan Ratusan Miliar terkait Kasus Korupsi di LPEI
- KPK Dalami Keterlibatan Shanty Alda dalam Kasus Suap dan TPPU Abdul Gani Kasuba
- Gelar Aksi di KPK, BNAK Soroti Soal Gaya Hidup Mewah Dua Petinggi Kejagung Ini
- KPK Memburu Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Wahai Paman Birin, di Mana Kau?