Sejarah Panjang Masjid Kembar Menara Tunggal di Desa Banyumulek

Sejarah Panjang Masjid Kembar Menara Tunggal di Desa Banyumulek
Masjid Kembar Menara Tunggal di Desa Banyumulek, Kecamatan Kediri. Foto: Lombok Post/JPNN.com

Di dalam rapat besar itulah Jamiludin mengambil inisiatif. Apabila memang tidak bisa disatukan atau mengalah, pihaknya akan membangun menara besar di tengah masjid. Agar bangunan masjid bergabung maka dibuatkanlah jembatan penghubung.

Menara tunggal ini sebagai simbol pemersatu. Dibangun mulai tahun 2009 silam. Dengan tinggi 63 meter yang terispirasi dari tinggi bangunan kedua masjid yang apabila dijumlahkan mejadi 60 meter.

Selain itu, keputusan lainnya, pengurus masjid digabung menjadi satu. Selama seminggu panitia kedua masjid ditiadakan. Sehingga pada rapat besar kedua, dibentuklah pengurus baru. Yang diberi nama Pengurus Masjid Kembar Menara Tunggal. Seiring itupula dibentuk Panitia Pembangunan Masjid Kembar Menara Tunggal.

Terbentuknya panitia itu sekaligus menadakan tak ada lagi Masjid Nurul Badiah dan Silaturrahmi. Penyatuan masjid itu terjadi tanggal 31 Mei 2002. Kini sudah 15 tahun jamaah masjid tersebut menyatu. Dengan simbolnya menara tunggal yang saat ini masih dalam proses pembangunan.

Pembangunan Masjid Kembar Menara Tunggal yang berlangsung selama 15 tahun itu sudah menghabiskan anggaran Rp 9 miliar. Saat ini yang masih dalam pengerjaan adalah bangunan masjid sebelah timur yang dulunya Masjid Silaturrahmi.

Sementara waktu masjid yang dulunya Nurul Baidah digunakan sebagai pusat kegiatan agama dan ibadah selama proses pembangunan bangunan masjid sebelah Timur tuntas.

Jamaah Masjid Kembar Menara Tunggal kurang lebih sekitar 3 ribuan. Setiap shalat wajib berjamaah bisa mencapai 700 jamaah.

Jamiludin mengatakan nantinya setelah bangunan rampung, baru akan kembali digelar rapat besar. Nanti akan diatur seperti apa pola ibadah di kedua bangunan. Dan juga menentukan mana yang digunakan sebagai masjid, dan bagian mana yang digunakan sebagai pusat belajar agama.(*/r3)


Masjid Kembar Menara Tunggal di Desa Banyumulek, Kecamatan Kediri diproyeksikan menjadi potensi wisata religi. Pembangunan masjid unik ini kini sedang


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News