Sejauh Ini Baru 15 Korban Tewas Dievakuasi, 46 Orang Lagi Belum Ditemukan
jpnn.com - BATAM - Dua rumah sakit pemerintah dipersiapkan untuk menampung jenazah para korban speed boat tenggelam di perairan Nongsa, Batam, Kepri, Rabu (2/11) subuh tadi.
Banyaknya korban tewas yang diperkirakan di atas 50 orang dipastikan tidak akan bisa tertampung semua di RS Bhayangkara Polda Kepri.
Untuk itu, korban tewas yang ditemukan selanjutnya akan divakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah dan Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) BP Batam.
Sejauh ini sudah ada 15 orang korban tewas yang dievakuasi ke RS Bhyangkara.
Lima dievakuasi dari Teluk Mata Ikan, 10 mayat dari Nongsa Point Marina yang untuk sementara tim evakuasi yang terdiri dari Polda Kepri, Basarnas, TNI AL, dan lainnya di Teluk Mata Ikan dan Nongsa Point.
Pantauan batampos.co.id (Jawa Pos Group) hari ini di lapangan, banyaknya korban tewas membuat petugas kewalahan karena kantung mayat terbatas.
Puluhan mayat itu dikumpulkan di pantai sebelum dievakuasi ke RS.
Saat evakuasi, satu ambulans membawa lebih dari satu mayat. Hal ini dilakukan karena jumlah armada ambulans yang juga terbatas.
BATAM - Dua rumah sakit pemerintah dipersiapkan untuk menampung jenazah para korban speed boat tenggelam di perairan Nongsa, Batam, Kepri, Rabu (2/11)
- Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya