Sejumlah Kada Terima Tanda Kehormatan
Selasa, 17 Agustus 2010 – 12:46 WIB
JAKARTA -- Masih dalam rangkaian HUT ke-65 Proklamasi Kemerdekaan RI, sejumlah gubernur, bupati/wali kota dan beberapa pejabat Kemendagri, menerima Tanda Kehormatan Satya Lencana Pembangunan dan Satya Lencana Wira Karya. Gamawan Fauzi menyematkan tanda kehormatan dalam upacara HUT RI di halaman gedung Kemendagri, Jakarta, Selasa (17/8). Sejumlah pejabat eselon I Kemendagri juga menerima Satya Lencana Wira Karya, Sekretaris Jenderal Kemendagri Diah Anggraeni, Dirjen KesbangpolTanribali Lamo dan Kaban Diklat Muh. Marwan. Bahkan, Diah Anggraeni juga menerima tanda kehormatan Satya Lancana Karya Satya.
Para penerima Satya Lencana Pembangunan antara lain Gubernur Kalimantan Barat Cornelis, Gubernur Maluku Utara Thaib Armaiyn, Bupati Bogor (Jabar) Rahmat Yasin, Bupati Konawe (Sultra) Lukman Abunawas, Wali Kota Makassar (Sulsel) Ilham Arief Sirajuddin, Bupati Blitar (Jatim) Herry Noegroho, Bupati Sorong (Papua) Stefanus Malak, Wali Kota Tarakan (Kaltim) Udin Hianggio, dan Wali Kota Balikpapan (Kaltim) Imdaad Hamid.
Baca Juga:
Untuk penerima Satya Lencana Wira Karya antara lain Wali Kota Ambon (Maluku) Marcus Jacob Papilaja, Bupati Karimun (Kepri) Nurdin Basirun, Wali Kota Palangkaraya (Kalteng) Ruban Satia, Bupati Balangan (Kalsel) Sefek Effendi Bupati Pamekasan (Jatim) Kholilurrahman, Bupati Majene (Sulbar) Kalma Katta, Bupati Jayapura (Papua) Habel Melkias Suwae, dan Bupati Polewali Mandar (Sulbar) Ali Baal.
Baca Juga:
JAKARTA -- Masih dalam rangkaian HUT ke-65 Proklamasi Kemerdekaan RI, sejumlah gubernur, bupati/wali kota dan beberapa pejabat Kemendagri, menerima
BERITA TERKAIT
- KPK Minta Warga NTB Kawal Program Makan Bergizi Gratis
- Dituduh Curang Bersama KPU, Dr.Afni: Silahkan Rakyat Siak Menilai Sendiri
- 15 Ketum Kadin Provinsi: Kami Ingin Meluruskan Organisasi Ini Tetap Satu
- TASPEN Tanam 600 Bibit Pohon di Ruang Terbuka Hijau Kota Jambi
- Soal Kartu Air Sehat, Ketua DPRD Jakarta Berharap Cakupan Bisa Diperluas
- Begini Langkah Kadin Provinsi untuk Mempertahankan Satu Kamar Dagang dan Industri