Sejumlah Kampus Prihatin Soal Situasi Politik Terkini, Cak Imin Singgung Reformasi 1998
jpnn.com, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 1 di Pilpres 2024 Muhaimin Iskandar menanggapi sejumlah civitas akademika universitas yang menyampaikan keprihatinan soal dinamika perpolitikan saat ini.
Tercatat, sudah ada tiga civitas akademika yang menyatakan keprihatinan tersebut, yakni Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Islam Indonesia (UII).
Menurut Cak Imin, penyampaikan keprihatinan dari pihak universitas itu sebagai tanda atau lampu merah kepada pemerintah terkait dunia politik.
"Kalau sudah kampus bicara, kalau sudah ilmuwan dan para profesional bicara artinya lampu merah," ucap Cak Imin di Banten, Jumat (2/1).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan petisi dari universitas harus dievaluasi bersama.
Cak Imin bahkan menyinggung terkait revolusi seperti tahun 1998 karena para civitas akademika sudah bersuara.
"Tidak boleh kita gegabah mengabaikan, karena kalau tidak, bisa terulang revolusi (reformasi, red) 98," kata dia.
Sebelumnya, civitas akademika dari Universitas Gadjah Mada (UGM) menyampaikan keprihatinannya soal dinamika perpolitikan saat ini.
Muhaimin Iskandar menanggapi soal sejumlah sivitas akademika universitas yang menyampaikan keprihatinan soal dinamika perpolitikan.
- UMJ Kukuhkan Tiga Guru Besar Baru, Selamat Ibu-Ibu Profesor
- Ketemu UAS, Cak Imin Optimistis Abdul Wahid jadi Gubernur Riau
- Dibilang Abal-Abal, UIPM Justru Pelopor Kampus Virtual Menggunakan Second Life
- Dua Anggota DPR RI Menggugat Cak Imin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Ada Apa?
- Agung Wicaksono Tawarkan 3 Pilar Utama untuk Wujudkan Visi 'ITB 2030'
- Menteri P2MI Dorong Peningkatan Skill PMI untuk Tekan Eksploitasi