Sejumlah Klub Jalin Komunikasi, tapi Pemain gak Bisa Jawab Apa-apa

jpnn.com - PALEMBANG - Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016  sudah tutup buku sejak 18 Desember lalu. Namun, para pemain Sriwijaya FC tidak bisa ke mana-mana.

Ini karena ikatan kerja sama mereka dengan Sriwijaya FC sampai Maret 2017. Sebab, dalam kontrak yang ditandatangani pemain berlaku 12 bulan.

"Saya dan mungkin juga pemain lainnya di Sriwijaya FC masih terikat kontrak sampai Maret 2017 karena kontrak kerja sama kami berdurasi 12 bulan. Jadi saya tak memikirkan bursa transfer dulu untuk saat ini," ungkap bek Sriwijaya FC Fachrudin Aryanto, seperti diberitakan Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group).

Bek kelahiran Klaten, Jawa Tengah ini menjelaskan, untuk sementara fokus liburan.

Setelah 10 bulan bergelut dengan kompetisi dan habiskan tenaga membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2016, diakuinya butuh piknik. Libur panjang kompetisi ini akan dimanfaatkan untuk refreshing ke Batu, Jawa Timur.

"Sekarang fokus liburan dulu. Rencananya mau ajak keluarga liburan ke Batu. Saya belum pernah ajak keluarga ke sana. Selama seminggu kami akan menjelajah Kota Batu. Petik apel dan menikmati suasana dingin Batu," ujarnya.

Dijelaskan Fachrudin, manajemen Sriwijaya FC rencananya akan mengumpulkan pemain dan ofisial pada Januari.

Pada saat itulah, masa depan pemain ditentukan. Apakah masih tetap dibutuhkan tenaganya untuk membela panji Sriwijaya FC pada kompetisi 2017 atau tidak.