Sejumlah Korban Banjir Bandang Lebak, Banten Butuh Bantuan Sembako
Meskipun, warganya itu belum terjadi kerawanan pangan maupun kelaparan, tetapi bantuan sangat diperlukan.
"Kami sendiri tentu kesulitan ekonomi, karena tidak memiliki pekerjaan tetap," katanya.
Begitu juga Ela Komarasari (50) warga huntara Kampung Tangguh Kabupaten Lebak mengatakan dirinya biasa menerima paket sembako dari lembaga kemanusiaan ACT itu guna membantu ketersediaan pangan keluarga.
Saat ini, kata dia, dirinya sudah dua bulan terakhir tidak menerima bantuan paket sembako dari ACT itu.
"Kami mendambakan adanya bantuan pangan dari pemerintah maupun dermawan," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Feby Rizky Pratama mengatakan pihaknya siap menyalurkan bantuan sembako bagi warga yang terdampak bencana alam.
"Kami mendistribusikan bantuan itu setelah adanya pengajuan dari kepala desa dan diketahui kecamatan," katanya.(antara/jpnn)
Sejumlah warga korban banjir bandang Lebak, Banten 2020 silam membutuhkan bantuan sembako. Mereka yang tinggal di hunian sementara ACT belum mendapatkan bantuan selama dua bulan dari ACT.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Banjir Bandang Menerjang 3 Desa di Sumberjambe Jember, Tidak Ada Korban Jiwa
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- 2 Desa di Tapsel Diterjang Banjir Bandang, 495 KK Terdampak
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- 5 Berita Terpopuler: Ada Masalah Serius, MenPANRB Bikin Terobosan, Semua Honorer TMS Ikut Seleksi PPPK 2024 Tahap 2
- 3 Perusahaan Tambang Dipanggil Polisi Buntut Banjir Bandang dan Longsor di Sukabumi