Sejumlah Negara Menggratiskan Vaksin COVID-19, Termasuk Malaysia dan Bangladesh


Bangladesh
Usai rapat kabinet yang dipimpin Perdana Menteri Sheikh Hasina pada 30 November lalu, Sekretaris Kabinet Khandker Anwarul Islam mengumumkan pengadaan 30 juta vaksin COVID-19 untuk diberikan secara gratis.
Vaksin tersebut berasal dari Oxford Astra Zeneca yang diproduksi Serum Institute of India.
Aparat polisi, penyedia layanan kesehatan seperti dokter dan petugas rumah sakit akan menjadi prioritas penerima vaksin yang pertama.
Amerika Serikat
Presiden Terpilih AS Joe Biden sebelumnya telah berjanji vaksinasi COVID-19 gratis untuk semua orang Amerika jika terpilih sebagai presiden saat ia menguraikan rencana cepat tanggap pandemi beberapa hari sebelum pemilihan presiden AS.
"Vaksin yang aman dan efektif, harus gratis untuk semua orang, terlepas Anda diasuransikan atau tidak," kata Joe Biden pada Oktober.
Pemerintah AS mengaku siap mendistribusikan tiga juta dosis vaksin virus corona Pfizer-BioNTech ke semua negara bagian pekan ini.
Gustave Perna, penanggung jawab program vaksinasi Operation Warp Speed, memastikan bahwa vaksin akan didistribusikan dengan aman.
Virus corona telah membunuh setidaknya 1,5 juta orang di dunia menurut data yang dicatat oleh Universitas Johns Hopkins
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya