Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Nasabah Bank DKI dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening

Dia memastikan, dana nasabah Bank DKI dijamin keamanannya, dan tidak ada dana yang hilang maupun berkurang.
"Nasabah Bank DKI itu tidak perlu khawatir karena memang dipastikan Bank DKI itu dana nasabah 100 persen aman," beber Andri Santosa.
Menurutnya, pihak Bank DKI juga menjamin dana para nasabah. Hanya saja masalah tersebut memang murni karena permasalahan sistem layanan yang terhubung dengan beberapa pihak.
"Kan yang namanya sistem layanan itu bukan hanya melibatkan Bank DKI saja. Tapi di situ ada Bank Indonesia, kemudian ada BI Fast, dan juga ada OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," sambungnya.
Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, mengimbau masyarakat agar tidak mengikuti ajakan untuk mengosongkan rekening di Bank DKI.
Sebab, menurutnya, bank milik Pemprov itu merupakan aset daerah yang memberikan dividen tertinggi selama ini.
"Jangan ikuti ajakan untuk mengosongkan. Karena ini kan aset kita, aset Pemda, aset DKI," ujar Khoirudin.
Menurutnya, semua pihak terkait saat ini sedang bekerja mengembalikan layanan agar segera kembali normal.
Sejumlah tokoh memberi tanggapan soal gangguan layanan yang terjadi akibat pemulihan sistem yang sedang dilakukan oleh Bank DKI.
- Dittipidsiber Bareskrim Turun Tangan Usut Gangguan Sistem Bank DKI
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025
- Bank DKI Salurkan KJP Tahap I 2025 Bagi Penerima Baru Sebanyak 43.502 Siswa
- Francine PSI: Direksi Bank DKI Jangan Orang-Orang Titipan
- Bank DKI Percepat Perbaikan Sistem Transfer Antarbank