Sejumlah WNI di Melbourne Merasa Ditipu Talk Fusion

Ia kemudian mengatakan pihaknya tidak memaksa orang lain untuk menjadi anggota.
"Kalau kita memaksa yang terjadi adalah kita mengambil kartu kredit dari kantong mereka. Kalau mereka yang mengeluarkan kartu kredit dari kantong mereka sendiri, atau juga menyerahkan data-data diri kepada kita itu bukan paksaan namanya," tambah Martin.
Martin Carter mengatakan bisnis Talk Fusion ini adalah sistem MLM, dimana untuk bisa menghasilkan pendapatan, maka anggota harus mencari anggota baru yang mau membeli produk yang ditawarkan.
"Dalam presentasi saya, saya mengatakan setiap anggota harus mau mencari dua anggota baru dalam setahun. Kalau anda tidak bisa melakukan hal tersebut, maka jangan ikut bergabung."
"Ini bukan investasi, tapi kita harus bekerja keras, kerjanya adalah mencari anggota baru," kata Martin lagi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya