Sekali Diperiksa, Habib Bahar Langsung Jadi Tersangka

jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri telah menetapkan penceramah Habib Bahar bin Smith sebagai tersangka dugaan diskriminasi ras dan etnis. Bahar menyandang status tersangka setelah menjalani pemeriksaan selama kurang lebih 11 jam di Bareskrim Polri, Kamis (6/12).
Status tersangka untuk Bahar itu disampaikan pengacaranya, Aziz Yanuar yang mendampingi dai gondrong tersebut selama menjalani pemeriksaan. "Hasilnya beliau ditetapkan tersangka," kata Aziz di gedung sementara Bareskrim Polri, gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Gambir, Jakarta Pusat.
Ada dua jerat untuk Bahar. Yakni Undang-undang (UU) Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis dan, serta UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Aziz Yanuar (kemeja hitam) usai mendampingi Bahar bin Smith menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kamis (6/12) malam. Foto: Fathan Sinaga/JPNN.Com
Bahar menjalani pemeriksaan sejak pukul 11.30 di Bareskrim Polri. Sekitar 11 jam kemudian atau pukul 22.30, pemeriksaan berakhur.
Saat itulah tim pengacara Bahar keluar. Namun, Bahar tak terlihat ikut keluar.
Menurut Aziz, kliennya sudah terlebih dahulu keluar sekitar setengah jam sebelum tim kuasa hukum turun ke lobi Bareskrim. "Tadi habib sudah duluan karena ada keperluan," tambah dia.(tan/jpnn)
Bareskrim Polri telah menetapkan Habib Bahar bin Smith sebagai tersangka dugaan diskriminasi ras dan etnis gara-gara ceramahnya yang dianggap menghina.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Omongan Menteri Trenggono Disebut Tidak Mendasar oleh Pihak Kades Kohod, Waduh
- Azizah Salsha Sepakat Berdamai Dengan Jessica Felicia, Ini Alasannya
- Kades Kohod Disebut Bersedia Bayar Denda Pagar Laut Rp 48 Miliar
- Menteri Trenggono Ungkap Penanggung Jawab Pemasangan Pagar Laut, Ternyata
- Hobi Judi Online 1XBET, Pengusaha Ini Habiskan Rp 6 Miliar
- Bea Cukai-Polri Gagalkan Penyelundupan 20 Kg Sabu-Sabu di Bengkalis, InI Kronologinya