Sekda Sulsel Minta Aparat Patroli Mamminasata Tidak Arogan

jpnn.com, MAKASSAR - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Hayat Gani meminta aparat patroli Mamminasata tetap fokus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat saat periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. 

Abdul Hayat juga berpesan kepada aparat patroli Mamminasata agar menjalankan tugas dengan humanis dan tidak arogan. 

Mamminasata merupakan kawasan metropolitan di Sulsel yang mencakup Makassar, Maros, Sungguminasa, dan Takalar, yang akan menjadi proyek percontohan pengembangan tata ruang terpadu di Indonesia.

“Saya berharap kepada pasukan (aparat patroli Mamminasata) dalam menjalankan tugas yang mulia ini tidak perlu arogan, tetapi harus humanis. Karena yang kita pikir adalah dari kita untuk kita, karena yang kita kawal adalah masyarakat bangsa dan negara kita,” kata Abdul Hayat dalam keterangannya di Makassar, Sabtu (25/12).

Sehari sebelumnya, Abdul Hayat telah melepas secara resmi aparat patroli yang terdiri dari Satpol PP Provinsi, Satpol PP Kota Makassar, Satpol PP Kabupaten Gowa, Satpol PP Kabupaten Takalar, dan Satpol PP Kabupaten Maros, yang akan menjalankan tugas selama periode Natal dan Tahun Baru sekaligus mendukung pemerintah di wilayah Mamminasata.

Pada apel pelepasan ini, hadir Pemuda Panca Marga (PPM) yang juga akan berperan sesuai AD/RT PPM yang salah satunya berbunyi menjalin kerja sama, menghimpun kekuatan, untuk mengawal negara.

Oleh karena itu, Abdul Hayat yang juga Ketua Umum PPM Provinsi Sulsel menekankan pentingnya sinergi secara komprehensif, paradigma baru untuk menjaga perda, ketenteraman, dan tentu menyapa seluruh komponen bangsa ini.

Tentunya, lanjut Abdul Hayat, ada pertimbangan-pertimbangan kultural, budaya, yang harus menjadi pertimbangan semua. "Pesan Pak Presiden, Pak Plt Gubernur kita (Sulsel), dan tentunya pesan pada Kasatpol PP semua, bagaimana memberikan pengawalan pada masyarakat tanpa merasa dicederai,” ujarnya. (antara/jpnn)