Sekdaprov jadi Pjs Gubernur Papua
Kamis, 01 November 2012 – 20:38 WIB
JAKARTA–Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi menunjuk Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, Costant Karma, sebagai pejabat sementara (Pjs) gubernur menggantikan Syamsul Arif Rivai. Langkah ini demi menjamin berjalannya pemerintahan di Provinsi Papua. Diketahui Rabu (10/10) lalu, Koalisi Pemuda Mahasiswa Peduli Konstitusi Papua (KP-MPKP), melayangkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Mereka menggugat Keputusan Presiden (Keppres) yang kembali mengangkat Syamsul sebagai penjabat, padahal terhituing 24 Juli 2012, masa jabatannya sudah harus berakhir. Gugatan dilakukan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 tahun 2005. Dimana disebutkan, masa jabatan penjabat kepala daerah sementara maksimal satu tahun.
Demikian dikemukakan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri, Raydonnyzar Moenek, di Jakarta, Kamis (1/11). Penunjukan ini, kata Donny, dilakukan mengingat Syamsul Arif telah memasuki masa purna tugas. Sementara pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) belum juga bisa terlaksana. Untuk itu Senin (5/11) mendatang, Mendagri akan segera melantik Constant sebagai penjabat sementara untuk masa jabatan satu tahun.
Baca Juga:
“Intinya, Syamsul telah pensiun dan kita belum tahu kapan berlangsung Pilkada Papua. Kita tidak mungkin menunggu sampai terlaksana pilkada Papua, mengingat Syamsul sudah masa pensiun," bebernya.
Baca Juga:
JAKARTA–Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi menunjuk Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua, Costant Karma, sebagai pejabat sementara
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- Mendes Yandri Dorong Kolaborasi Pemda dan Pemdes untuk Kemajuan Desa Mandiri
- Pj Gubernur Sumut Apresiasi Antusiasme Masyarakat di Ajang Aquabike 2024
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak
- Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta