Seketika Tubuh 2 Santri Terbawa Arus Sungai Cisokan, Hilang Tenggelam
jpnn.com, CIANJUR - SAR Bandung bersama tim gabungan BPBD Cianjur menemukan jasad santri bernama Solihin (14), warga Desa Mekarjaya, yang dilaporkan hilang tenggelam saat berenang di Sungai Cisokan bersama belasan santri lainnya.
Sekretaris BPBD Cianjur Rudi Wibowo mengatakan korban dilaporkan hilang tenggelam pada Minggu (16/7), setelah sejumlah temannya berusaha menolong, namun tidak membuahkan hasil.
"Teman santri lainnya melaporkan hal tersebut ke aparat desa dan dilanjutkan ke BPBD dan SAR Bandung yang langsung turun ke lokasi untuk melakukan pencarian," katanya di Cianjur, Senin.
Senin (17/7) dini hari, jasad korban ditemukan dua kilometer dari lokasi pertama kali dilaporkan hilang tenggelam, setelah petugas gabungan melakukan susur sungai dan pinggiran bersama warga dan pihak keluarga.
Jasad korban langsung diserahkan tim SAR gabungan yang terdiri atas SAR Bandung, BPBD, TNI/Polri dan warga kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya.
"Jasad korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," katanya.
Sementara keterangan warga sekitar sebelumnya belasan santri termasuk korban sedang mencuci pakaian sambil berenang di Sungai Cisokan.
Korban bersama seorang santri lainnya berenang terlalu ke tengah, sehingga terbawa arus yang tiba-tiba deras.
Tim SAR gabungan menemukan jasad santri yang tenggelam di Sungai Cisokan, Cianjur.
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- BMH Yogyakarta Salurkan Kasur Baru untuk Santri di Pesantren Tahfidz Cahaya Al-Qur'an
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Daarut Tarmizi Rayakan Khatam Al-Qur’an 30 Juz dan Sertifikasi Guru Tahfizh
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- BRI Insurance Perkuat Keberlanjutan Usaha & Peningkatan Ekonomi Pesantren