Sekjen Demokrat Mengaku Jengkel pada Pansus
Jumat, 05 Februari 2010 – 20:00 WIB
"Tujuan dari usulan itu adalah agar SBY mempertimbangkan perlunya reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II, guna meningkatkan kualitas komunikasi politik di antara sesama partai koalisi," imbuh Amir Syamsuddin.
Di tempat terpisah, anggota Pansus dari Fraksi Partai Golkar, Aziz Syamsuddin, membantah pandangan Amir soal betapa Pansus adalah panggung politik besar bagi anak-anak muda di DPR untuk berinvestasi politik itu. "Kami serius dalam bekerja, agar hasil kerja Pansus ini mendatangkan kebaikan buat bangsa ini. Karena ada pihak yang mengaku jengkel kepada Pansus, maka sebagai anggota Pansus saya lebih jengkel lagi kepada orangtua yang hingga kini tidak juga kunjung sadar dengan tanggung jawabnya terhadap bangsa dan negara ini," tegas Aziz.
"Kita saja yang muda-muda takut mati, kalau Pansus ini tidak menghasilkan yang terbaik bagi bangsa ini. Dan nampaknya yang tua-tua masih ingin hidup dengan cara-cara yang tidak bertanggung jawab," imbuhnya pula. (fas/jpnn)
JAKARTA - Sekjen Partai Demokrat Amir Syamsuddin, mengaku jengkel melihat ulah anggota Panitia Khusus (Pansus) Angket Bank Century, dalam memperlakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kombes Taufiq: 1.615 Personel yang Dikerahkan Sangat Siap Amankan Pilkada 2024 Riau
- Majelis Masyayikh Pengin Memastikan Pesantren Tak Hanya Bertahan, tetapi Berkontribusi
- Menaker Yassierli: Formula UMP 2025 Masih Dirumuskan
- Supriyani Divonis Bebas, PGRI: Kado Hari Guru Nasional
- Benahi Sistem Transportasi Nasional, Presiden Bentuk Ditjen Integrasi & Multimoda di Kemenhub
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Menunggu Pengumuman Kelulusan PPPK 2024