Sekjen Demokrat Sebut Romahurmuziy Geer
jpnn.com, JAKARTA - Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan membantah pernyataan Ketum PPP Romahurmuziy alias Romi bahwa Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono akan bergabung mendukung Jokowi.
Hinca menjelaskan, saat kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, di Jombang, partai-partai pengusung memang hadir.
Hinca mengatakan, SBY kemudian tampil di panggung, dan bertemu Romi. Kemudian, SBY dan Romi memang sempat berbicara, tapi tidak ada menyatakan akan bergabung mendukung Jokowi.
“Nah, apakah kemudian seperti yang disampaikan Romi itu? Geer (besar kepala, gede rasa) dia. Itu tafsir tunggal sendiri,” kata Hinca di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (5/4).
Sebelumnya, Romahurmuziy mengklaim sudah bertemu dengan SBY di Jombang, Senin (2/4). Romi pun mengaku sudah berbicara dengan SBY. "Insyaallah Demokrat pada saatnya saya yakini akan bergabung, kalau nanti pada akhirnya merapat kepada Jokowi itu akan menjadi tambahan kekuatan," kata Romi di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/4).
Hinca mengaku sudah berkomunikasi dengan SBY bahwa tidak pernah ada pernyataan PD akan bergabung ke Jokowi. “Saya sudah komunikasi dengan ketua umum, tidak seperti itu,” katanya.
Dia menegaskan posisi PD tetap seperti saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) beberapa waktu lalu. Saat Rapimnas, ujar Hinca, PD menyatakan akan mengumumkan atau memutuskan posisi di Pilres pada waktu yang tepat.
“Ada yang tanya, kan statement Pak SBY jelas, "Bapak Presiden Jokowi kami dapat bekerja sama dengan tiga syarat itu”. Kan, berkoalisi itu harus bersama-sama, mikir sama-sama, visinya sama-sama,” paparnya.
Hinca mengatakan Romahurmuziy dan Pak SBY memang sempat bicara, namun bukan soal bergabung mendukung Jokowi.
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi
- Kisruh! Orang Dekat Mardiono Ancam Eks Ketum IPNU di Arena Mukernas II PPP
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Kader Pengin Dukung Ahmad Ali Jadi Ketum PPP, AD/ART Minta Diubah
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara