Sekjen DPP PKB Bela SBY
Anggap Pernyataan FPKB Tentang Kegagalan SBY-JK Bukan Sikap Partai
Rabu, 07 Januari 2009 – 21:42 WIB
![Sekjen DPP PKB Bela SBY](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Sekjen DPP PKB Bela SBY
JAKARTA - Pernyataan Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR, Effendie Choirie dalam paparan evaluasi atas kinerja pemerintahan SBY-JK dibantah oleh Sekjen DPP PKB yang juga Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Lukman Edy. Menurutnya, pernyatan Effendi Choirie adalah pernyataan pribadi. Meski demikian LE menyebut pernyataan Gus Choi itu biasa dalam arena perpolitikan. "Apalagi ini menjelang Pemilu," sebutnya pula.
Lukman Edy menegaskan, pernyataan Gus Choi itu sebelumnya tidak pernah dibahas secara komprehensif di DPP PKB. "Itu pernyataan pribadi, bukan partai karena sebelumnya hal itu tidak pernah dibahas secara komprehensif di partai," sebut LE kepada pers yang mengonfirmasinya di Jakarta, Rabu (7/1).
Baca Juga:
menteri termuda di kabinet SBY-JK yang akbar disapa dengan nama LE itu memang sering berbeda pendapat dengan Gus Choi. Namun kali ini nampaknya LE tidak ingin hubungannya dengan Presiden SBY terganggu akibat pernyataan Gus Choi tersebut.
Baca Juga:
Seperti diketahui, sebelumnya Gus Choi atas nama FKB DPR menyampaikan evaluasi atas kinerja Presiden SBY-JK. Dalam paparannya, Gus Choi menyebut tim ekonomi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan mampu mengubah kebijakan ekonomi menjadi kebijakan yang mendukung kepentingan rakyat.
JAKARTA - Pernyataan Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR, Effendie Choirie dalam paparan evaluasi atas kinerja pemerintahan SBY-JK dibantah
BERITA TERKAIT
- Istana: Daripada Berutang, Lebih Baik Efisiensi
- Kuasa Hukum Harvey Moeis Buka Suara Soal Vonis Diperberat, Sebut Wafatnya Rule of Law
- Kubu Harun-Ikhwan Ungkap Fakta Baru, Optimistis Hadapi Putusan MK
- Istana Sebut PHK yang Terjadi Bukan Gegara Efisiensi, Tetapi...
- Kerja Sama Polri-PBNU Dinilai Efektif Kurangi Kekerasan di Pesantren
- Perdana, Freeport Indonesia Kirim Emas Batangan Ratusan Miliar ke PT Antam