Sekjen Gerindra Usul Pengangkatan 1 Juta Guru Honorer Menjadi PPPK Tanpa Tes
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani menyatakan bahwa masa depan Indonesia ditentukan oleh keberhasilan pembelajaran tatap muka (PTM) yang mulai dilangsungkan beberapa hari terakhir ini.
Muzani menyampaikan itu dalam sambutannya pada Forum Group Discussion yang diselenggarakan SMA Darul Hikam, Bandung, Jawa Barat, Selasa (21/9).
Muzani menjelaskan di awal pemerintahan kedua Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin bertekad akan meningkatkan sumber daya manusia (SDM).
Namun, persoalan Covid-19 menimpa negeri ini dalam dua tahun terakhir, hingga menyebabkan kegiatan pendidikan mengalami stagnasi.
Semua kegiatan yang menyebabkan perkumpulan banyak orang terhenti, termasuk dunia pendidikan karena dilakukan cara daring.
"Murid tidak ketemu guru, dosen tidak ketemu mahasiswa, santri tidak berjumpa dengan kiainya," ujar Ahmad Muzani dalam siaran persnya.
Pembelajaran melalui daring sangat dipengaruhi ketersediaan gadget, jaringan, dan kuota internet.
Menurutnya, hal ini yang menyebabkan pendidikan tidak bisa maksimal.
Ketua Fraksi Partai Gerindra Ahmad Muzani mengusulkan agar guru honorer yang telah mengabdi bertahun-tahun sampai puluhan tahun, seharusnya diangkat menajadi PPPK tanpa tes.
- Ada Guru Honorer Tidak Tahu Dibuka Rekrutmen PPPK 2024, Salah Siapa?
- Honorer Database BKN Non-Formasi jadi PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Ini soal Nasib Honorer Tak Lolos CPNS 2024, Bisa Ikut Seleksi PPPK?
- Honorer Database BKN Menolak jadi PPPK Paruh Waktu, Waduh
- Konon Ada Guru Honorer Tidak Tahu Info Rekrutmen PPPK, Kok Bisa?
- 3 Usulan Gubernur agar Seluruh Honorer jadi PPPK, Tanpa Sisa, Jos!