Puan Maharani Disebut jadi Simbol Pemimpin Perempuan di Dunia, Putri Megawati Itu Tersenyum
jpnn.com, DENPASAR - DPR RI menjadi tuan rumah pelaksanaan 144th Inter-Parliamentary Union (IPU) Assembly & Related Meetings yang diselenggarakan mulai besok (20/3) hingga 24 Maret di Nusa Dua, Bali.
Kepemimpinan Puan dalam pelaksanaan IPU ke-144 pun mendapat apresiasi dari pimpinan forum parlemen dunia itu.
Sekretaris Jenderal IPU Martin Chungong menyampaikan forum IPU kali ini sekaligus untuk merayakan kepemimpinan perempuan di Bulan Perempuan Internasional.
“Kepemimpinan Puan Maharani di penyelenggaraan IPU sekarang menjadi simbol kepemimpinan dunia,” ungkap Martin Chungong dalam konferensi pers bersama Puan Maharani dan Presiden IPU Duarte Pacheco di lokasi perhelatan IPU ke-144, di Bali International Convention Centre (BICC) Nusa Dua, Sabtu (19/3).
Martin pun mengungkapkan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan dunia, termasuk lewat parlemen.
“Semoga jumlah perempuan di parlemen Indonesia terus meningkat,” harapnya.
Sehari jelang pembukaan IPU ke-44, Puan bersama Presiden IPU Duarte Pacheco dan Sekjen IPU Martin Chungong hari ini menanam pohon kelengkeng (Dimocarpus longan) di halaman BICC Nusa Dua, Bali.
Penanaman pohon itu merupakan wujud komitmen IPU terhadap penanggulangan dampak perubahan iklim sesuai dengan tema yang dalam IPU ke-144, yaitu ‘Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change’.
Sekjen IPU Martin Chungong memuji kepemimpinan Puan Maharani di IPU yang sekarang menjadi simbol pemimpin perempuan di dunia
- Usulan untuk DPR: Pendidikan tentang Koperasi Diajarkan Mulai dari Sekolah Dasar
- Simpatisan Gelora Laporkan Mardani PKS ke MKD: Dia Selalu Mengolok-olok
- Komisi III Gelar RDPU Soal Misteri Pembunuhan Perantau Minang di Jakarta Timur
- Ini Kesimpulan Raker Komisi II & Menteri Nusron Wahid soal SHGB-SHM di Area Pagar Laut
- Rudianto Lallo DPR Terima Aduan Keluarga Calon Polwan Lasmini Soal Rekrutmen Polri
- RDPU Kasus Pembacokan di Tasikmalaya, Ketua Komisi III DPR Usir Kuasa Hukum Korban