Sekjen Kemendagri Ingatkan Pentingnya ASN Berakhlak

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro mendorong optimalisasi kinerja pelayanan publik bagi para aparatur sipil negara (ASN) di Kalimantan Tengah.
Suhajar mengatakan hal itu pada peluncuran 'Nilai Dasar ASN Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (Ber-AKHLAK) yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Kegiatan ini digelar secara hybrid, dirangkai dengan workshop kepemimpinan bagi kepala daerah lingkup Provinsi Kalteng.
“Apresiasi saya kepada Gubernur Kalimantan Tengah yang telah melaksanakan kegiatan ini."
"Ini menunjukkan komitmen luar biasa dari Pemprov Kalteng dalam menciptakan budaya kerja BerAKHLAK, khususnya bagi seluruh ASN di provinsi ini,” ucapnya dalam keterangan yang diterima Sabtu (2/4).
Menurut Suhajar, kegiatan 'ASN Berakhlak' merupakan agenda yang diperintahkan oleh Presiden Joko Widodo tentang budaya kerja.
Presiden mengimbau seluruh pegawai negeri yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) memiliki budaya kerja Berakhlak.
"Tulang punggung pemerintahan adalah birokrasi. Jadi, apabila ingin memajukan negara ini, Bapak Presiden menjelaskan (ASN) harus memajukan pemerintahan," katanya.
Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro mengingatkan pentingnya para aparatur sipil negara (ASN) Berakhlak.
- Berterima Kasih kepada Pendahulu, Agustiar Sabran Siap Lanjutkan Pembangunan Kalteng
- Gubernur Kalteng Agustiar Sabran Bakal Optimalkan Pendapatan Daerah di 100 Hari Kerja
- Abdul Hafid: Sugianto Sabran Layak Diusulkan Menjadi Menteri
- KPU Kalteng Menetapkan Agustiar Sabran sebagai Gubernur
- Ary Ginanjar Apresiasi Komitmen Kemendagri Membangun ASN Ber-AKHLAK
- Pasar Murah Jelang Pilgub Kalteng Menuai Sorotan, Bawaslu Harus Jeli Lakukan Pengawasan