Sekjen Kemendes PDTT: Model Demplot Jadi Keunggulan Program TEKAD
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Taufik Madjid menegaskan program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD) harus fokus pada peningkatan kapasitas warga desa dalam mengembangkan usaha ekonominya.
Salah satu pendekatan yang sangat efektif dalam mencapai tujuan ini adalah melalui kegiatan Demonstrasi Plot (Demplot).
“Model Demplot dalam program ini menekankan pertukaran pengalaman, penyebarluasan informasi, dan penerapan teknologi baru melibatkan produsen dan rumah tangga,” ujar Taufik di Kemendes PDTT Kalibata, Jumat (8/12/2023).
Taufik berharap warga desa dapat mengadopsi praktik baru dalam berusaha, meningkatkan hasil produksi, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraannya.
Menurut Taufik, model Demplot dirancang untuk mendorong adopsi teknologi baru yang telah terbukti berhasil dan kemudian menyebarluaskannya kepada masyarakat lebih luas.
Dia berharap kegiatan demplot menjadi sumber motivasi bagi rumah tangga di desa untuk meningkatkan produktivitas dan hasil usahanya, yang pada gilirannya akan meningkatkan pendapatan mereka.
"Sebanyak sepuluh rumah tangga penerima manfaat dari setiap desa akan dipilih sebagai pelaksana demplot, dan pemilihan anggota melalui musdes." tegas Taufik.
Taufik menekankan pemilihan anggota demplot dari rumah tangga penerima manfaat melalui musdes menunjukkan pendekatan partisipatif dalam pelaksanaan program TEKAD.
Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid menegaskan program TEKAD harus fokus pada peningkatan kapasitas warga desa dalam mengembangkan usaha ekonominya.
- Pesan Penting Ketua Dewan Pembina CAS Saat Pembukaan Pelatihan KPMD
- Mendes Yandri Dorong Desa Optimalkan Lahan pertanian untuk Genjot Swasembada Pangan
- Kemendes PDT akan Jalankan 12 Rencana Aksi, Salah Satunya Swasembada Pangan
- Mendes Yandri Sebut Dana Desa 2025 Difokuskan untuk Atasi Kemiskinan hingga Stunting
- Wamendes Riza Patria Dorong Pemuda Desa Proaktif Sukseskan Makan Bergizi Gratis
- Kemendes Harus Membatasi Penggunaan Dana Desa untuk Sosialisasi dan Pelatihan