Sekjen PDIP Sebut Elektoral Ganjar Memuncak, Tunggu Tanggal Mainnya
jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan menanggapi positif survei Litbang Kompas yang menunjukkan peningkatan elektoral terhadap Ganjar Pranowo.
PDIP menilai fenomena itu sebagai bentuk kebangkitan kembali elektoral Ganjar.
“Dalam survei Kompas, simulasi lima bacapres menunjukkan Ganjar Pranowo 31,8 persen, Prabowo 27,8 persen, dan Anies 15,6 persen. Selisih keunggulan Ganjar 4 persen lebih tinggi dari Prabowo. Ini menunjukkan daya terima rakyat yang begitu besar terhadap Ganjar Pranowo seiring dengan tingkat dikenal yang makin luas,” kata Hasto dalam keterangannya, Senin (21/8).
Dalam kajian internal, lanjut Hasto, rakyat sudah melihat adanya perbedaan karakter antara Ganjar Pranowo dan capres lainnya
Menurut dia, doktrin penggalangan 'Ganjar untuk Semua' dan pentingnya kesinambungan dengan Presiden Jokowi, semakin dikenal.
Di sisi lain, menurut Hasto, keberhasilan mengentaskan sejuta orang miskin di Jateng, program beli tanah dapat rumah, serta karakter kepemimpinan Ganjar yang merakyat, gemar blusukan, dan tinggal di rumah warga menjadi poin kekuatan kepemimpinan gubernur Jawa Tengah itu.
“Jadi, Ganjar dikenal dengan komitmennya yang prokesejahteraraan rakyat. Karena itulah Ganjar dipersepsikan paling kuat sebagai sosok yang melanjutkan kepemimpinan Jokowi,” jelas Hasto.
Dengan kenaikan elektoral Ganjar Pranowo tersebut, kerja sama antara PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura bersama dengan seluruh elemen sukarelawan akan semakin ditingkatkan.
PDIP menilai fenomena itu sebagai bentuk kebangkitan kembali elektoral Ganjar Pranowo.
- Tidar Sukses Gelar Pra-Kongres IV, Ini Beragam Kegiatannya
- Temuan Litbang Kompas Jadi Tanda Kinerja Prabowo-Gibran Dirasakan Rakyat
- Prabowo Setujui Anggaran Rp 48,8 T untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
- Basuki Undang Prabowo Groundbreaking Proyek Rp 6,5 Triliun di IKN
- Puan Yakin Megawati dan Prabowo Berkeinginan Bertemu Secepatnya
- Ini Alasan KPK Mangkir di Praperadilan Hasto