Sekolah Ikatan Dinas Bakal Digabung
jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah berencana menggabungkan sekolah ikatan dinas yang jumlahnya cukup banyak.
Langkah ini dilakukan untuk memudahkan dari sisi administrasi maupun efisiensi anggaran.
"Sekolah ikatan dinas yang jumlahnya cukup banyak akan saya gabung. Ini baru wacana saja, tapi saya sudah perintahkan deputi kelembagaan dan tatalaksana untuk mengkajinya lebih dalam. Saya maunya bulan Oktober sudah selesai kajiannya biar bisa segera dieksekusi," papar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur, Sabtu (1/10).
Dikatakannya, penyederhanaan sekolah-sekolah kedinasan serta lembaga-lembaga Diklat di bawah kementerian dan lembaga dalam bentuk holding, akan membuat efisiensi yang cukup besar.
Sebab keberadaan institusi tersebut semuanya untuk meningkatkan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya PNS.
Ditambahkan Deputi Kelembagaan dan Tatalaksana Rini Widyantini, sekolah ikatan dinas maupun balai Diklat terdiri dari dua bagian.
Pertama, lulusannya yang langsung menjadi PNS. Kedua, lulusan yang tujuannya untuk melayani masyarakat umum.
"Kami lagi mengkajinya, apakah holding atau bank aparaturnya khusus untuk PNS atau digabung dengan yang untuk masyarakat umum," terangnya.
JAKARTA - Pemerintah berencana menggabungkan sekolah ikatan dinas yang jumlahnya cukup banyak. Langkah ini dilakukan untuk memudahkan
- Populix Rilis Peringkat Program Magister di Indonesia, Panduan Memilih Kampus Terbaik
- Sistem Baru PPDB Tanpa Kata Zonasi, Masyarakat Bakal Senang
- Tak Ada Kata Zonasi Lagi dalam Sistem PPDB, Misterius
- Movieland Campus Siap Cetak SDM Terampil di Industri Perfilman
- Ratusan Lulusan Stikom Bandung Harus Mengulang Kuliah, Bey: Kami Mendukung
- EF Kids & Teens Perkuat Peran Pendidikan Lewat Kompetisi Nasional ke-17 Spelling Bee