Sekolah Ini Tak Bisa Ikut Ujian Nasional, Ini Penyebab....
jpnn.com - KARIMUN - Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SLTP sederajat di Kabupaten Karimun, Kepri, berlangsung pada 4-7 Mei mendatang. Namun naskah soal dan lembar jawaban ujian untuk daerah tersebut sudah tiba, Kamis (23/4) kemarin.
Naskah UN SLTP sebanyak 78 kardus itu, diangkut menggunakan kapal feri MV Dumai Express dari Tanjungpinang. Dan tiba di pelabuhan domestik Tanjungbalai Karimun sekitar pukul 09.00 WIB.
Setelah dibongkar, naskah UN langsung dinaikkan ke truk, dan dibawa ke gudang Mapolres Karimun. Selanjutnya, pihak sekolah langsung mengambil di Mapolres untuk yang di wilayah Pulau Karimun. Sedangkan di pulau-pulau, akan diinapkan di Mapolsek masing-masing.
"Disimpan naskah soal dan lembar jawabannya di kantor polisi, tujuannya untuk keamanan dari hal-hal tidak diingini. Seperti kebocoran jawaban soal ujian," tutur Kabid Dikdas Disdik Karimun Riauwati.
Jumlah sekolah yang mengikuti UN SLTP sebanyak 58. Di mana, satu sekolah tidak ikut karena tidak ada siswanya.
"UN SLTP sederajat tahun ini awalnya diikuti 59 sekolah. Namun SMP IT Cendekia tidak bisa ikut, karena belum ada siswanya. Jadi totalnya hanya 58 sekolah," terang Riauwati.
Soal materi UN yang diujikan meliputi empat mata pelajaran, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Dengan jumlah siswa sebanyak 3.928 orang, terdiri dari laki-laki 1.951, dan perempuan 1.987 orang.
Rinciannya untuk SMPN laki-laki 1.443 perempuan 1.451, SMPS laki-laki 236 perempuan 222 jumlah 458, MTs laki-laki 257 perempuan 308, SLB laki-laki 5 perempuan 6 jumlah 11. Sementara ruangan sekolah yang digunakan pelaksanaan UN sebanyak 216 ruangan. Kemudian pengawas silang pada ujian tersebut 432 orang guru. (enl/jpnn)
KARIMUN - Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SLTP sederajat di Kabupaten Karimun, Kepri, berlangsung pada 4-7 Mei mendatang. Namun naskah soal dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia