Sekolah Islam di Australia Kebanjiran Peminat

Sekarang dengan adanya 6.388 murid yang berkurang di sekolah negeri berarti dana sebesar AUD 94.398.000 (sekitar Rp 9,4 triliun) akan berkurang dari sekolah negeri.
Sementara itu sekolah swasta yang mendapat subsidi sekitar AUD 11.724 (Rp 110 juta) per murid, akan mendapat kenaikan alokasi dana sebesar AUD 352.904.000 (Rp 3,5 triliun).
Tambahan murid di sekolah swasta Islam
Tambahan dana ini tentu saja disambut baik oleh sekolah-sekolah swasta seperti Australian International Academy, sebuah sekolah Islam yang tumbuh pesat dan sekarang sudah memiliki tiga kampus di kawasan Sydney Barat.
Kepala sekolahnya, Mona Abdel-Fattah, memulai sekolah tersebut 10 tahun lalu dengan murid hanya 19 orang.
Sekarang jumlahnya 611 orang, dengan tambahan murid lagi di setiap tahun ajaran baru.
"Tambahannya sekitar 100 murid setiap tahun, dan saat ini ada kelas di mana kami tidak bisa lagi menerima murid baru," katanya.
Mona Abdel-Fattah mengatakan daya tarik bagi banyak keluarga di kawasan dekat sekolahnya adalah kesamaan iman dari murid-murid yang bersekolah di sana.
"Daya tarik utama adalah lingkungan yang islami. Identitas kami, semangat dan pelayanan yang dilakukan," katanya.
Jumlah pendaftaran murid sekolah dasar dan menengah swasta di Australia lebih tinggi dari mereka yang masuk ke sekolah negeri pada tahun 2021
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia