Sekolah Kembali Dibuka, Beberapa Hari Kemudian Belasan Siswa dan Guru Positif Corona
jpnn.com, HELSINKI - Hanya beberapa hari setelah sekolah kembali dibuka, Finlandia dihebohkan dengan ditemukannya belasan murid dan guru terpapar virus corona di Porvoo dan Sipoo. Akhirnya, sekolah-sekolah di wilayah itu terpaksa kembali menerapkan belajar dari rumah.
Kota Porvoo pada Minggu (17/5) melaporkan bahwa 17 siswa dan empat guru di sekolah Linnajoki diagnosis terjangkiti COVID-19. Semua pasien kini menjalani karantina di rumah.
Di sekolah Soderkulla di Sipoo, sebagian besar staf dikarantina setelah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi. Akibatnya, pembelajaran jarak jauh akan dilanjutkan bagi siswa kelas empat, lima, dan enam, sementara pengajaran tatap muka untuk kelas satu hingga kelas tiga akan dilanjutkan di sekolah.
Menanggapi berita tersebut, Menteri Pendidikan Finlandia Li Andersson berkomentar di Twitter bahwa dalam kasus infeksi, sekolah harus segera mengambil tindakan secara lokal berdasarkan Undang-Undang Penyakit Menular dan memberlakukan pengaturan khusus untuk memastikan keamanan.
Sebagian besar sekolah dasar dan menengah di Finlandia dibuka kembali pada Kamis (14/5), setelah penutupan hampir dua bulan guna memperlambat penyebaran COVID-19. Pemerintah menginstruksikan sekolah-sekolah untuk mengambil sejumlah langkah agar murid-murid tetap terpisah sejauh mungkin, termasuk saat istirahat kelas dan jam makan siang. (xinhua/ant/dil/jpnn)
Hanya dua hari setelah sekolah kembali dibuka, negara ini dihebohkan dengan ditemukannya belasan murid dan guru terpapar virus corona
Redaktur & Reporter : Adil
- Eropa Memanas! Finlandia & Swedia Dukung Ukraina Menginvasi Rusia
- Waspadai Penularan Covid-19 Varian ERIS saat Nataru, Begini Gejalanya
- Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes
- 1 Warga Palembang Positif Covid-19, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Kembali Pakai Masker
- Satu Warga Palembang Positif Covid-19
- Road to Paris: Jepang Menang Dramatis dari Finlandia, Ada Smes Ajaib Ran Takahashi