Sekolah Lapang Program CSA Kementan Terbukti Tingkatkan Produksi-Produktivitas

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) terus meningkatkan produksi dan produktivitasnya dengan menggencarkan program-program andalannya.
Salah satunya melalui program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) yang diinisiasi Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP).
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan jika semua program-program utama Kementan harus didukung oleh seluruh jajarannya tanpa terkecuali program SIMURP.
Mentan Syahrul berulangkali menegaskan tujuan dari pembangunan pertanian, di antaranya peningkatan produktivitas, peningkatan kualitas, meningkatkan Intensitas Pertanaman (IP), serta budi daya ramah lingkungan dengan tujuan akhir mensejahterakan petani dan meningkatkan pendapatannya.
"Perubahan iklim dan cuaca ekstrem akan berdampak tidak linier, tidak bisa diprediksi dan tak berkelanjutan,” ujar Mentan Syahrul.
Mentan mengimbau kepada seluruh jajarannya untuk memelihara bumi dari fenomena perubahan iklim yang terjadi saat ini.
Melalui Program SIMURP Mentan SYL mengajak pemerintah daerah untuk turut serta mensukseskan program Kementan tersebut.
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mengatakan jika program SIMURP memberikan banyak manfaat untuk petani dan penyuluh.
Produksi pertanian terus meningkat berkat adanya Sekolah Lapang program CSA Kementan.
- Hortikultura Jadi Tantangan dan Peluang buat Penyuluh Pertanian
- Kementan Gandeng Densus 88, Dorong Kewirausahaan dan Ketenagakerjaan Sektor Pertanian
- Mentan Amran Yakin Sumsel Bisa Peringkat Satu Penghasil Beras Nasional: Gubernurnya Petarung
- Perkebunan jadi Tantangan & Peluang Penyuluh Pertanian Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kasasi Ditolak MA, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Tetap Divonis 12 Tahun Penjara
- Kementan Bersama NCA dan UGM Menggelar Konsultasi Bekerja di Pertanian Jepang