Sekolah Libur Sebulan Penuh

Kebijakan Pemerintah Afsel untuk Sambut Piala Dunia

Sekolah Libur Sebulan Penuh
LIBUR - Bryneven Primary School yang tampak sepi, karena sudah menjalani libur selama satu bulan, sepanjang ajang PD 2010. Foto: Yuyung Abdi/Jawa Pos.
JOHANNESBURG - Perhelatan Piala Dunia (PD) di Afrika Selatan (Afsel) telah menjadi hajatan besar bagi seluruh warga di negara tersebut. Untuk menyambut pesta bola terbesar dunia itu, sekolah-sekolah di sana, mulai dari tingkat dasar, menengah hingga perguruan tinggi, diliburkan selama satu bulan, terhitung mulai Kamis (10/6) sampai 14 Juli mendatang.

Di Afsel, perhelatan piala dunia memang telah menjadi milik semua warga di sana. Misalnya Rabu (9/6) lalu, mulai siang hingga sore, dihelat pawai warga yang diikuti ratusan ribu hingga jutaan orang. Hampir semua perusahaan di sana meliburkan karyawannya. Kalaupun ada yang tetap masuk, itu hanya setengah hari hingga pukul 11.00. Tak hanya itu, perusahaan-perusahaan tersebut malah membagi kaus kebanggaan tim Bafana-Bafana (sebutan untuk kesebelasan Afsel) secara graftis kepada seluruh karyawannya. Kantor-kantor pemerintahan juga meliburkan pegawainya pada hari itu.

Namun untuk perhelatan PD ini, kantor-kantor perusahaan itu tak sampai meliburkan para karyawannya sebulan penuh. Begitu pula kantor-kantor pemerintahan. Kebijakan libur sebulan penuh hanya untuk sekolah-sekolah dan perguruan tinggi.

"Kami senang sekolah kami libur satu bulan. Kami benar-benar bisa menikmati pesta ini (pertandingan sepak bola, Red)," kata Pamela Nyadzani, siswi berusia 14 tahun yang sekolah di Rand Girls High School, sebuah sekolah khusus perempuan yang berlokasi di Parktown Along, Empire Road.

JOHANNESBURG - Perhelatan Piala Dunia (PD) di Afrika Selatan (Afsel) telah menjadi hajatan besar bagi seluruh warga di negara tersebut. Untuk menyambut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News