Sekolah Negeri Ini Terpental Saat PPDB karena Dekat Eks Lokalisasi
jpnn.com, MOJOKERTO - Sembilan Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Mojokerto, Jatim kekurangan siswa atau tidak memenuhi kuota dari 28 murid setiap satu kelasnya saat pelaksanaan PPDB.
Dari sejumlah sekolah yang paling kekurangan siswa terdapat di SDN Mentikan 6 di kawasan ekslokalisasi Balong Cangkring, Kecamatan Prajurit Kulon.
Sembilan sekolah dasar negeri yang kekurangan siswa itu meliputi, SDN Mentikan 6, SDN Mentikan 2, SDN Jagalan, SDN Balongsari 10, SDN Kauman 2, SDN Miji 3 dan SDN Sentanan serta SDN Kranggan 2.
BACA JUGA : Beginilah Nasib Miris Sekolah Negeri yang Tak Menikmati Hasil PPDB Sistem Zonasi
Sekolah itu hanya memperoleh sembilan siswa baru yang mendaftar saat PPDB. Karena itu, tahun ajaran baru dan sistem zonasi dalam penerimaan siswa baru kali ini menjadi perhatian khusus dari Dinas Pendidikan Kota Mojokerto.
"Rata - rata kekurangan siswanya mencapai lima sampai 19 siswa," ujar Amin Wachid, Kadispendik Kota Mojokerto menjelaskan, dari Dinas Pendidikan Kota Mojokerto.
Dari sembilan sekolah dasar yang kekurangan siswa terdapat di SDN Mentikan 6, di Kelurahan Balong Cangkring,Kecamatan Prajurit Kulon yang hanya memiliki sembilan murid.
BACA JUGA : Ananda Gagal PPDB Jalur Zonasi, tak Daftar ke Swasta karena Ortu tak Mampu
Sekolah dasar negeri kekurangan siswa saat PPDB bukan karena zonasi tapi akibat berada di lingkungan eks lokalisasi.
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ungkap Kebijakan PPDB, Tetap Sistem Zonasi?
- Gibran Bercerita tentang Suratnya yang Tidak Direspons Menteri
- Simak Pendapat 3 Cawagub Jakarta soal Sistem Zonasi PPDB
- Aktivis Pendidikan di Bandung Diduga Lakukan Pungli PPDB SMA 2024
- DPR Apresiasi Kinerja PPDB dan Merdeka Belajar di Jateng
- PPDB Kota Bogor Kondusif, Kinerja Disdik Diapresiasi