Sekolah Rakyat
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
Maka syarat masuk ke Sekolah Rakyat nanti hanya satu: miskin. Kalau pendaftarnya melebihi daya tampung sekolah, yang terpilih adalah yang paling miskin.
"Bagaimana kalau yang miskin itu ternyata bodoh? Nilai lulus SMP-nya jelek?"
"Yang penting masih punya niat sekolah," ujar Pak Nuh.
"Bagaimana kalau lulusan SMP itu miskin, bodoh, tidak punya niat sekolah, dan malas?”
"Wah, kalau itu urusan Pak DI," selorohnya.
Penerimaan siswa Sekolah Rakyat itu segera dibuka. Yakni untuk tahun ajaran mulai 1 Juli 2025. Rekrutmen gurunya juga segera dilakukan.
Untuk bangunan sekolah dan asramanya akan dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum.
"Saya sudah lapor Gus Ipul. Kemensos dan program ini jangan mengurus pembangunan fisik. Nanti dikira mencari proyek," ujar Pak Nuh. "Biarlah pembangunan fisiknya diurus PU," tambahnya.
AMBISI memotong kemiskinan menemukan jalannya. Programnya pun ambisius: membuat 1.000 sekolah khusus untuk memotong kemiskinan itu, Sekolah Rakyat.
- Tarif Tarifan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kunker ke Kalteng, Menhut Ungkap Pesan Prabowo Terkait Revitalisasi Usaha Kehutanan
- Cermin Sikka
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu
- Soal Revisi Aturan TKDN, Gaikindo Sebut Industri Otomotif Berpotensi Ambruk