Sekolah Tinggi Ilmu Hukum IBLAM Bukti Peradi Pimpinan Otto Hasibuan Masih Dipercaya
Aladin juga memastikan pihaknya terus meningkatkan kualitas pemahaman dan penguasaan hukum advokat serta moral, etika, dan norma-norma yang hidup di masyarakat.
Etika, moral, dan norma itu diatur UU dan menjadi dasar advokat sebagai profesi yang mulia dan terhormat.
“Advokat itu benar-benar terhormat dari segi profesinya, tetapi orang-orangnya juga membentuk diri sendiri terhormat. Ini yang menjadi catatan, khususnya untuk para calon yang akan menjadi advokat,” kata dia.
Senada dengan Gunawan, Ketua Yayasan LPIH IBLAM, Rahmat Dwi Putranto mengatakan jumlah peserta PKPA ini menunjukkan kepercayaan masyarakat kepada Peradi di bawah Ketum Otto Hasibuan.
“Buat saya adalah bukti kesuksesan bahwa program ini masih dipercaya publik dan teman-teman DPC Peradi Jakbar bisa menjaga sustainibility dari program,” katanya.
Dia meyakinkan para peserta PKPA isu gonjang-ganjing dan gempuran yang dihembuskan pihak tertentu soal kepengurusan Otto Hasibuan dan jajarannya adalah tidak benar.
“Yakinlah ini sirotol mustakim. Ini jalan yang lurusnya,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC Peradi Jakbar, Suhendra Asido Hutabarat mengatakan dengan keterangan-keterangan yang telah disampaikan pihak Peradi akan makin meyakinkan masyarakat bahwa kepengurusan Otto adalah sah.
Masyarakat tidak terpengaruh dengan isu seputar kepemimpinan Otto Hasibuan di Peradi.
- Wamenko Otto Hasibuan Sebut UU Tipikor Harus Dilaksanakan Secara Hati-hati
- 10 Advokat Pindah Organisasi & Pilih Bergabung Peradi Otto Hasibuan
- Otto Hasibuan Soroti Banyaknya Pengadilan Negeri Batalkan Putusan BANI
- Pramono Silaturhami dengan Ratusan Ustazah Pimpinan Majelis Taklim di Jakbar
- Permohonan Peninjauan Kembali Jessica Wongso Sudah Diproses PN Jakpus
- DPC Peradi Jakbar Konsisten Gelar PKPA Untuk Lahirkan Advokat yang Benar