Sekretariat Didatangi 50 Polisi, PB HMI Kumpulkan Pengacara

jpnn.com - JAKARTA - Aparat kepolisian menyambangi Sekretariat Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (8/11) dini hari.
Direktur Bakornas Lapenmi PB HMI Muh Nurcholis Syam yang berada di sekretariat mengatakan, saat tiba ada sekitar 50 polisi. "Sekitar 40 sampai 50 orang," kata dia saat dikonfirmasi JPNN.com.
Menurut Nurcholis, polisi saat memasuki Sekretariat PB HMI tidak membawa surat penangkapan. Polisi, kata dia, hanya menyebutkan nama Ami Jaya yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PB HMI dan kemudian membawanya ke Polda Metro Jaya.
"Cuma satu yang diambil di sekretariat. Yaitu Ami Jaya. Kami tidak boleh menemani Pak Sekjen saat dibawa polisi," jelas dia.
Nurcholis berspekulasi, polisi menangkap Ami Jaya karena diduga berkaitan dengan aksi damai yang berakhir ricuh pada 4 November lalu.
Selain Ami Jaya, polisi juga menangkap tiga kader PB HMI lainnya yakni Rizal Berhed, Romadhan Reubun, dan Ismail Ibrahim. Ketiganya ditangkap di luar Sekretariat PB HMI.
"Besok kami akan melakukan pengawalan. Kami akan kumpulkan pengacara untuk mendampingi mereka," tandas dia. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Aparat kepolisian menyambangi Sekretariat Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Selasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Panggil Komut Pupuk Sriwidjaja Palembang dalam Kasus Korupsi PGN
- Kunjungi Booth MPR di Pameran Kampung Hukum, Ini Kata Ketua Mahkamah Agung
- Wali Kota Semarang Ita dan Suami Datangi KPK, Bakal Ditahan?
- Panglima TNI Bangga Sambut Prajuritnya Seusai Bertugas Dalam Misi PBB di Lebanon
- Lawan Judol dan Pinjol Ilegal, Ibas: Ciptakan Ruang Digital yang Lebih Aman & Produktif
- Iftitah Paparkan 5 Program Unggulan Kementrans saat Ratas dengan Presiden Prabowo