Sekte Mormon di AS Merasa Kehilangan Gus Dur
Jumat, 01 Januari 2010 – 13:12 WIB
SALT LAKE CITY - Kepergian Presiden RI ke-4, Abdurrahman Wahid atau yang lebih akrab disapa Gus Dur tidak hanya menyisakan tangis di Indonesia saja. Meninggalnya Gus Dur ternyata juga menyisakan duka mendalam bagi kaum Mormon di Amerika Serikat. Jensen menggambarkan percakapan sederhana di depan sebuah masjid di Jakarta itu ternyata berlanjut menjadi persahabatan, dan hubungan Gus Dur dengan kaum Mormon berkembang hingga ke para pimpinan gereja LDS terutama Presiden Boyd K Packer dari kelompok Kuorum 12.
Hal Jensen, pemimpin jemaat Gereja Mormon di Salt Lake City, AS, menilai sosok Gus Dur sebagai orang yang mampu menjembatani dialog antara iman. Seperti dikutip dari harian Deseret News terbitan Utah, kemarin, Hal Jensen mengaku bertemu Gus Dur untuk pertama kalinya di Jakarta, jauh sebelum mantan Ketua PBNU sebelum menjadi Presiden .
Baca Juga:
Menurut Jensen, sebagai seorang Mormon dirinya pernah menolak minum teh yang ditawarkan Gus Dur. Namun penolakan itu justru membuat Gus Dur penasaran. Gus Dur, sebut Jensen, ingin lebih tahu tentang kepercayaan kaum Mormon dan bagaimana gereja LDS bekerja melakukan layanan kemanusiaan.
Baca Juga:
SALT LAKE CITY - Kepergian Presiden RI ke-4, Abdurrahman Wahid atau yang lebih akrab disapa Gus Dur tidak hanya menyisakan tangis di Indonesia saja.
BERITA TERKAIT
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya
- Hmmm... Puluhan Warga Yahudi Israel Mau Jadi Mata-Mata Iran
- Erdogan Jorjoran Menyokong Musuh Assad, Apa Kepentingan Turki di Suriah?
- Geledah Kantor Presiden, Polisi Korsel Cari Bukti Pengkhianatan