Sektor Pangan Faktor Utama Menurunkan Jumlah Penduduk Miskin
Menurut Gandhi, penurunan angka kemiskinan khususnya di pedesaan juga karena besarnya bantuan gratis ke petani seperti benih, traktor, pompa air dan pupuk.
Bantuan ini tentunya meringankan pengeluaran, namun justru menambah penghasilan petani. “Artinya tingkat kesejahteraan masyarakat naik, makanya jumlah masyarakat miskin turun,” ujarnya.
Selain itu, penurunan angka kemiskinan juga disebabkan juga karena asupan gizi masyarakat khususnya di pedesaan terpenuhi. Hal ini selain karena tersedianya pangan yang beragam, juga pemerintah telah menjalan Program Kampung Keluarga Berencana.
“Program ini berperan penting dalam memberikan edukasi gizi sehingga bayi yang dilahirkan sehat dan menekan tingkat kematian ibu melahirkan. Sebab jika bayi dan ibu hami tidak sehat, tentu berdampak ke pengeluaran dan pendapatan yang minim sehingga kemiskinan terus tumbuh di masyarakat,”sebut Gandhi.
Untuk diketahui, data BPS menyebutkan selama periode Maret 2017–September 2017, jumlah penduduk miskin di perdesaan turun sebanyak 786,95 ribu orang yakni dari 17,10 juta orang pada Maret 2017 menjadi 16,31 juta orang pada September 2017.
Sementara persentase penduduk miskin di perdesaan pada Maret 2017 sebesar 13,93 persen turun menjadi 13,47 persen pada September 2017.(jpnn)
Prestasi pemerintah menonjol dalam menurunkan angka kemiskinan karena mampu menyediakan dan menstabilkan harga pangan strategis serta meningkatkan ekspor.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK