Sektor Perhotelan DKI Butuh 25 Ribu Tenaga Kerja
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan, dalam lima tahun ke depan, akan ada pembangunan 50 ribu unit kamar hotel.
Karena itu, Sandi memprediksi 50 ribu unit itu akan membuka peluang penyerapan tenaga kerja sebanyak 25 ribu orang.
"Rasionya dua kamar bisa dilayani satu, itu total bisa 25 ribu lapangan kerja baru," kata Sandi.
Menurut Sandi, umumnya pihak perhotelan membutuhkan tenaga kerja yang berbasis kejuruan.
Sandi menilai, yang banyak terserap adalah lulusan SMK, bukan strata satu.
"SMK 57 misalnya, itu bisa langsung. Terus nanti ada pelatihannya. Pelatihan yang tadi ada tujuh bulan. Nanti terus biasanya naik D3, dari D3 adalah S1. Kalau mau GM kan harus S2," kata Sandi.
Meski demikian, potensi penyerapan tenaga kerja itu bisa bertambah.
Sebab, angka penambahan 50 ribu unit kamar hotel belum dihitung dengan investasi dari pihak swasta.
Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno memprediksikan akan ada pembangunan 50 ribu unit kamar hotel.
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK
- RK Ecosystem Perkenalkan Program LAKSA Milik RIDO, Bisa Serap 1 Juta Pekerja
- Dirikan PT Abhipraya Wijaya Sampatti, Irfan: Ingin Membuka Lapangan Kerja
- Dukung Sejuta Lapangan Kerja RIDO, Ryan Haroen Usulkan Adanya Kawasan UMKM