Sektor Properti Diproyeksikan Kembali Bergairah Tahun Ini
jpnn.com - Circle lima tahunan kejayaan bisnis properti akan kembali terulang. Setelah sempat mengalami booming pada 2009 – 2014, dan meredup di tahun 2015. Tahun ini bisnis properti diperkirakan kembali menemukan peruntungannya.
Setidaknya itu yang diyakini oleh Direktur Utama PT Waskita Karya Realty Didit Oemar Prihadi. ”Trennya sudah terlihat sejak awal tahun ini. Dan akan lebih terasa pada semester kedua nanti,” katanya saat ditemui di sela-sela acara groundbreaking 88 Avenue di Surabaya kemarin (30/1), sebuah proyek yang merupakan kerjasama antara Waskita Karya Realty dengan PT Darmo Permai.
Didit yang merupakan Badan Pengawas project tersebut yakin pertumbuhan akan lebih baik dibandingkan siklus lima tahunan yang lalu. Terutama bagi kota yang tengah menunjukkan perkembangan pesat seperti di Surabaya.
”Kota ini memang luar biasa. Berdasarkan data yang saya terima, di saat bisnis menurun tahun lalu, aksi beli dan investasi properti masyarakat Surabaya tetap baik,” pujinya.
Jenis properti yang akan booming tahun ini diperkirakan menyasar kawasan hunian vertikal seperti apartemen, dibanding landed house. Itu mengingat perubahan lifestyle kaum muda di perkotaan yang senang dengan segala hal yang praktis.
Sebagai bukti, belum setahun dipasarkan, apartemen 88 Avenue yang berada di kawasan segi 8 Surabaya sudah terjual sebanyak 65 persen. ”Kami yakin, tahun ini akan sold out,” kata Managing Director 88 Avenue Kevin Sanjoto. (pda)
Circle lima tahunan kejayaan bisnis properti akan kembali terulang. Setelah sempat mengalami booming pada 2009 – 2014, dan meredup di tahun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Melangkah Maju Menjadi Satu, PT BGR Logistik Indonesia Rayakan HUT ke-3
- 56% Bisnis di Indonesia jadi Korban Fraud Digital, 4 Langkah Penting ini Perlu Diambil
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC
- Sinar Mas Land Sukses Menyelenggarakan DNA Leadership Summit di BSD City
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar