Selain Jakarta, Daerah-Daerah Ini Juga Terendam Banjir Rob

jpnn.com - JAKARTA – Banjir rob tidak hanya terjadi di pesisir utara Jakarta. Namun juga sejumlah wilayah pesisir Indonesia lainnya, hingga menimbulkan kerugian dan mengganggu aktivitas masyarakat.

Menurut Kepala Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwonugroho, daerah yang terkena banjir rob antara lain, ‎ kawasan pesisir Belawan -Medan. Kemudian Bali melingkupi Pantai Kuta, Karangasem, Jembrana, Gianyar dan Sanur.

“Juga terjadi di ‎Jakarta Utara, Kecamatan Singkil Utara dan Pantai Pulau Sarok, Kabupaten Singkil, Meulaboh Aceh Barat,  Kraksaan-Probolinggo, Blanaan-Subang, Kota Pekalongan, Gresik dan Kecamatan Adipala, Cilacap," ujar Sutopo, Selasa (7/6).

Menurut Sutopo, ‎ BMKG memprediksi banjir akibat laut pasang atau rob masih akan terjadi di pesisir laut Samudera Hindia, hingga Kamis (9/6). Khususnya  di sekitar selatan Jawa, selatan Papua dan Sumatera sebelah barat. 

“Sesungguhnya tidak ada yang peristiwa alam yang istimewa dalam sejumlah banjir rob yang terjadi belakangan. Ini siklus pasang surut air laut biasa, hanya saja ada tekanan angin yang membuat gelombang jadi lebih tinggi dibandingkan sebelumnya," ujarnya.

Untuk kawasan pantai utara Jawa, banjir rob kata Sutopo, lebih dominan disebabkan pengaruh faktor topografi dan naiknya muka air laut.  Sementara banjir rob di Jakarta Utara disebabkan tanggul pantai di Pantai Marina, Penjaringan, tidak mampu menahan kekuatan air pasang. 

“Saat ini rob masih menggenangi daerah di Marunda, Cilincing, Pelabuhan Muara, Penjaringan. Begitu pula halnya banjir rob di Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah sudah berlangsung sejak 27 Mei hingga sekarang.

“Sebanyak 891 jiwa masyarakat mengungsi di 11 titik pengungsian. Sekitar 5.937 unit rumah terendam banjir rob di Kecamatan Tirto, Wiradesa, Wonokerto dan Siwalan," ujarnya.