Selain Murah, Ini Alasan RS Permata Bekasi Gunakan Vaksin Palsu
jpnn.com - BEKASI - RS Permata Bekasi tak menampik telah menggunakan vaksin palsu. Itu diketahui setelah Polisi menangkap dua pasutri di Kemang Bekasi. Di mana, PT Azka Medical tercatat sebagai pendistribusi vaksin palsu.
Selama ini, RS Permata Bekasi bekerja sama dengan Pabrik Pembuat Glaxo Smith Kline dan Sanofi Aventis, yang didistributori oleh tiga perusahan. Yakni, PT Anugrah Prima Lestari, PT Sagi Capri, dan PT Azka Medical.
Bagian Pelayanan Kesehatan, dr. Siti Yunita mengatakan, RS Permata Bekasi mengambil stok dari Azka Medical karena pasokan vaksin sudah habis.
Pihaknya memilih meneruskan untuk memakai distributor Azka Medikal karena selalu menyediakan vaksin. Lagipula, vaksin yang dijual memiliki kemasan yang sama dari distributor Anugrah Prima Lestari, dan Sagi Capri.
“Alasannya juga karena saat itu harga lebih murah, kemasannya sama, tercantum Batch register Dirjen POM. Masa kadaluarsa lebih lama dari distributor lain, nomor register tercantum, juga prinsipal tercantum,” tutur Siti.
Meski begitu, Siti meminta kepada para orang tua agar tidak terlalu khawatir. Sebab, pihak RS baru satu tahun terakhir menggunakan distributor dari Azka Medical.
"Ini kami pakai sejak Oktober 2015 sampai Juni 2016 saja, usai penggerebekan pasangan suami istri yang berada di wilayah Kemang Pratama, Bekasi Selatan oleh Bereskrim Mabes Polri,” kata Siti saat menggelar jumpa pers, Sabtu (16/7). (kub/gob/chi/jpnn)
BEKASI - RS Permata Bekasi tak menampik telah menggunakan vaksin palsu. Itu diketahui setelah Polisi menangkap dua pasutri di Kemang Bekasi. Di mana,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS