Selalu Ribut, MK Minta DPD Waspadai Pemilukada Papua
Selasa, 17 Januari 2012 – 19:40 WIB

Selalu Ribut, MK Minta DPD Waspadai Pemilukada Papua
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD meminta DPD RI agar ikut mewaspadai pelaksanaan pemilukada yang berlangsung di Papua. Pasalnya, di daerah tersebut siapapun yang kalah dalam perhitungan suara akan mengajukan gugatan ke MK. Dan jika kalah lagi, anarkisme yang muncul.
"Siapapun yang kalah pasti ribut. Di Papua semuanya yang berperkara ngamuk," kata Mahfud, saat rapat konsultasi dengan pimpinan DPD, Selasa (17/1).
Ditambahkan Mahfud, ketidakpuasan mereka sering dibarengi ancaman untuk memisahkan diri dari NKRI. "Nggak main-main, bakar-bakaran, dan selalu ngancam kami akan keluar dari NKRI," ungkap Mahfud.
Berdasarkan pengalaman menyidangkan perkara pemilukada Papua, Mahfud menyimpulkan prinsip pemilukada yang langsung, umum, bebas dan rahasia tak berlangsung di Papua. Seringkali yang menentukan dukungan politik adalah kepala suku. Kepala sukulah yang menentukan sepenuhnya suara akan diberikan pada pasangan atau partai mana, tanpa adanya pencoblosan dari pemilih sebenarnya.
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD meminta DPD RI agar ikut mewaspadai pelaksanaan pemilukada yang berlangsung di Papua. Pasalnya, di
BERITA TERKAIT
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo