Selamat Atas Kelahiran Bayi Anoa di Manado
jpnn.com, MANADO - Seekor anoa kembali lahir di Anoa Breeding Centre (ABC), Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Manado, Sulawesi Utara pada pekan ini.
Bayi betina yang berasal dari induk betina Denok dan jantan Rambo ini, memiliki berat badan 6,7 kg dan panjang badan 55 cm.
"Dengan peristiwa kelahiran anoa yang ketiga ini, total ada 10 anoa di ABC Manado, dengan komposisi tiga jantan dan tujuh betina", ujar Dodi Garnadi, Kepala BP2LHK Manado.
Sebelumnya, bayi anoa pertama lahir pada 7 Februari 2017, dan diberi nama Maesa oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla,.
Sedangkan kelahiran kedua pada 8 November 2017, diberi nama Anara oleh Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Jan Darmadi, dengan didampingi Menteri LHK.
Dodi juga berharap, kelahiran anoa yang ketiga ini bisa diberikan nama oleh tokoh penting lainnya di Indonesia.
Peristiwa kelahiran anoa secara alami di ABC BP2LHK Manado, merupakan bukti nyata keberhasilan upaya pelestarian satwa liar, sejak diresmikannya ABC BP2LHK oleh Menteri LHK, Siti Nurbaya, pada tanggal 5 Februari 2015.
“Kelahiran anoa ini tentu saja membawa angin segar dan harapan baru bagi konservasi mengingat populasi anoa yang terus menurun", lanjut Dodi.
Kelahiran anoa ini tentu saja membawa angin segar dan harapan baru bagi konservasi mengingat populasi anoa yang terus menurun.
- Menteri LH Minta Kepala Daerah Berkomitmen Menuntaskan Permasalahan Sampah
- 5 Persemaian Skala Besar Diresmikan untuk Mendukung Rehabilitasi Hutan dan Lahan
- Komitmen Mengurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Raih Penghargaan KLHK
- Menteri LH Hanif Faisol Terjun Langsung Bersihkan Sampah di Kali Cipinang
- Prabowo Subianto Pecah KLHK jadi 2 Kementerian Berbeda
- Ini Deretan Keberhasilan yang Dicapai KLHK Selama 10 Tahun Dipimpin Menteri Siti Nurbaya